Awal bulan bagi sebagian banyak orang khususnya karyawan, adalah moment yang ditunggu-tunggu. Di mana para buruh, karyawan, dan pekerja kantoran pada umumnya menerima upah kerjanya sebulan yang telah lewat (baca : gajian). Ya, moment gajian ini biasanya dibagikan oleh perusahaan pada saat akhir bulan atau awal bulan. Dan kebanyakan ketika diawal gajian ini banyak orang melakukan aktivitas pembelanjaan. Baik untuk bayar tagihan, menabung, bersedekah, makan-makan, dan lain sebagainya.
Beberapa malah justru ada yang merasa keuangannya selalu habis, padahal masih awal bulan. Nah, untuk kasus yang seperti ini biasanya setiap kali menerima gajian lebih seringnya membelanjakan ini itu sehingga pengeluaran menjadi tak terbatas, dan belum sampai tengah bulan keuangan sudah kolaps.
Untuk meminimalisir terjadinya pengeluaran yang tak terduga setelah menerima gajian. Om Tante bisa cek infografis berikut ini ya ;
sumber : malesbanget.com
Dari info di atas kita bisa belajar memanage kembali pengeluaran kita setiap bulannya, sehingga tidak terus-terusan membelanjakan uangnya. Kecuali bagi para pelapak, belanja untuk stock barang ini diperbolehkan karena stock barang juga merupakan bagian dari aset usaha, jadi gak apa-apa kalau mau dibanyakin 
. Tapi kalau belanjanya bersifat konsumtif, nah ini yang mulai harus dihitung kembali pengeluaran setiap bulannya. Jangan sampai pengeluaran lebih besar dari pendapatan ya.. 
. Tapi kalau belanjanya bersifat konsumtif, nah ini yang mulai harus dihitung kembali pengeluaran setiap bulannya. Jangan sampai pengeluaran lebih besar dari pendapatan ya.. 
0 comments:
Post a Comment